Kelu

Gelisah itu datang ditiap detikku
Ada rasa yang lama hilang, datang dengan tiba tiba.
Bergetar di dada bergetar dibibir.
Damaiku terusik, ku tak ingin berdosa.

Jangan tinggalkan aku dan tetaplah bersama langkahku.
Seiring malam dalam mantramu mengiringiku.
Hadirmu melintas memenuhi ruang batasku.
Aku yang hilang rasa mendendam.

Batasan tabir takdirku membebat hati.
Kelam menembus malam menepis sepiku.
Dalam kebimbangan aku mencari.
Ku tak bisa menggapaimu, jauh yang semakin jauh.

Dalam daging aku tak bisa menyentuhmu.
Dalam roh aku menemuimu, kelu.
Semakin aku ingin menjauhimu semakin rasa itu ada.
Adamu dalam tiap langkahku harap dalam.







Tabik,
NRifa, 141114

Komentar

Postingan Populer