Lepas!

Terpaku memandangi kertas kosong ini

Tubuhku lunglai, menatap mu 

Riuh tawa orang orang di sekitar itu 

Riuh rendah suara mereka yang hanya hafalan

Hatiku terpaku pada sesuatu yg tidak seharusnya 

Suara lirih itu hadir dari dalam diri

Suaranya seorang wanita yang lemah lembut 

Suara yang mengutarakan kekuatan batin 

Lepaskan ....

Lepaskanlah...

Lepaskanlah dia...

Tersentak terbangun suara halilintar 

Menggelegar, kencang 

Tanpa mendung dan hujan 

Halilintar itu hadir bersama tenggelamnya matahari

Aku terbangun 

Dan aku lihat tubuhku tergeletak

Aku menjamah tubuhku dan berteriak 

Suara lirih itu makin jelas Memanggilku 

Semakin dekat dan...

Mengajak ku pergi, pergi selamanya melepas jiwa dari ragaku.

NRifa_121314

Batas kota Karawang