Indahnya Ciptaanmu Tuhan
"Segala yang ada milik Mu Tuhan"
Maafkanlah kelakuan kami ini, yang tak tahu berterimakasih atas semua kebaikan yang telah Engkau berikan segalanya kepada kami.
Setiap hari kami menerima berkat-Mu, saat kami terbangun dari tidur lelap, kami telah menerima anugerah terindah,
Hidung kami boleh menghirup udara dan menjalani hidup di hari yang baru. Ya kami kembali hidup untuk 24 jam yang akan datang.
Mata kami pun Engkau restui untuk melihat indahnya mentari menyinari halaman rumah kami.
Telinga kami Engkau restui untuk mendengar kokok ayam di pagi hari yang dengan rela melakukan tugas rutinnya, tanpa ada paksaan dan keluh kesah.
Mulut kami pun boleh berucap syukur atas penjagaan Mu semalaman, keluarga sanak saudara dan handaitaulan juga musuh kami sekalipun.
Kaki dan tangan kami boleh kembali bekerja, menggeliat dan berlari mengejar kerdaraan demi sesuap nasi.
Hangatnya sinar mentari menyentuh kulit kami dan Engkau berikan kesegaran kepada kami atas hari baru.
Memang sungguh baiklah Engkau Tuhan.
Itulah Tugas kelima panca indera yang telah Engkau berikan kepada kami, telah melakukan tugasnya dengan baik.
Namun.........
Sering kali kami khilaf atas semua kebaikan yang telah Engkau berikan, selalu saja kami melakukan kesalahan baik secara disengaja maupun tidak. Godaan itu datang selalu saja mengajak kami untuk menjauhi-Mu ya Tuhanku.
Hidup ini penuh rupa rupa, dan ada didepan kami, begitu banyak pilihan yang menjanjikan keriangan, keindahan, kekayaan duniawi, yang laksana semua itu hanyalah fana belaka. Kami hanya bisa menikmatinya di dunia ini. Semua itu kepuasan yang kamuflase. Demikian kehidupan yang kami jalani hingga saat ini, dan semakin kami menyisihkan Mu, entah ...
Namun............
Begitu besar kasih-Mu kepada umat ciptaan-Mu ini, sudah kami buat Engkau sakit hati atas semua kelakuan kami sehari-hari yang selalu menyisihkan Mu, beralih-alih dengan kesibukan yang kami hadapi, berbangga dengan semua hasil jerih payah yang telah dicapai dengan merasa hasil kerja keras kami sendiri. Saling tak lagi acuh terhadap sesama yang sedang dalam kesulitan atau beda status, tingakatan budaya yang seringkali membatasi kami untuk bisa berbagi kasih kini sudah hilang dari diri kami. Segala bentuk kejahatan pun sudah kami halalkan asalkan asemua nya menjadi kesenangan kami.
Dan.........
Engkau ya Tuhan ku
Engkau hanya menyaksikan segala kelakuan kami dari atas sana, dari singgasana-Mu yang Agung, tak pernah engkau menghukum kami,sedari awal hukum itu sudah ENgkau tanamkan dalam diri kami, apapun yang kami perbuat, kamu juga yang akan menanggung akibatnya. Engkau begitu menyayangi kami semua, sangat sangat sayang kepada kami.
Hingga suatu saat.......
Nurani yang telah Engkau bawakan kepada kami, Engkau bukakan kembali, karena Engkau sangat meyayangi hasil ciptaan-Mu ini. Tak ingin ciptaanMu ini hancur dengan segala bentuk yang demikian rupa kelakuak yang sudah diluar nalar seorang manusia semestinya, kami pun kembali Engkau bukan hati atas apa yang telah kami perbuat selama ini.
Demikianlah sifat kami yang manusia ini, akan meraung raung kembali kepada-Mu hanya karena dalam hitungan detik Engkau pun kuasa melenyapkan semua harta benda kekayaan yang fana ini, Engkau kembalikan kami untuk menyadarkan siapa diri kami ini.
Demikianlah sifat kami yang manusia ini, lupa akan Mu karena kemanjaan dunia ini. Begitu angkuhnya manusia yang lupa akan kodratnya.
Hanya debulah kami Tuhan, tak pantas kami perbuat semua kejayaan itu, jika Engkau tak berikan ijin untuk kami lakukan di sini di dunia ini. Engkau ciptakan semua keindahan ini untuk kami, untuk kami mengerti bagaimana berbagi kasih terhadap satu sama lain, bagaimana cara untuk saling memperhatikan dan menjaga kediaman tempat kita berpijak.
Sungguh Agung dan indahnya ciptaan Mu, ajarilah kami untuk selalu bersyukur dan tetap berdiri pada semua kebenaran yang telah Engkau tanamkan pada setiap jiwa yang telah Engkau turunkan kedunia ini, agar kami senantiasa menghargai hidup dari yang hidup dalam keseharian kami didunia fana ini, agar kami kembali menyadari bahwa didunia ini tiada yang tidak mungkin bagi Tuhan yang berkehendak. Amin.
"Seluruh penghuni surgawi akan bersorak sorai bahagia dengan bertobatnya satu orang saja di dunia ini."
Ke, ini doa atau pelajaran mengenal anatomi tubuh?
BalasHapusDoa DM..... dengan kontribusi pancaindera yang ada :D
BalasHapus